“Nuansa Hening” apa “Nuansa Bening” ?!

“Kini terasa sungguh semakin engkau jauh semakin terasa dekat
Akan kukembangkan kasih yang engkau tanam di dalam hatiku”
Nggak asing dengan lirik lagu di atas kan?! So pasti dunkz...siapa c yang nggak tahu ma lagu arangesement ulangnya vidi Aldiano yang akhir-akhir ne ge ngetrend?!
Hmm...ngomong-ngomong masalah ne lagu, ternyata ada juga lho orang yang dengan PD-nya ngaku seneng ma lagu ini tapi salah nyebutin judulnya, kuq bisa ya?! Let’s check this short story...
Alkisah terdapatlah seseorang dengan nama Bejita, ngakunya c ge jomblo, oia...sekalian dech akuw maw woro-woro. Bejita ini sedang mengadakan audisi mencari jodoh, buat kalian para cewek (cowok juga boleh ikut coz kata dia tak ada cewek, cowokpun jadi, hahaha) yang juga ge jomblo dan berminat mengikuti audisi, silahkan mendaftar kepada yang bersangkutan. Hadiahnya nggak tanggung-tanggung lho, bagi pemenang audisi yang terpilih oleh para dewan juri (dalam audisi ini yang jadi jurinya so pasti bapak-ibuk Bejita dan Bejita sendiri) akan mendapatkan seorang mahasiswa FK UGM, siapa lagi kalo’ bukan Bejita itu sendiri, hmm...tertarik?!
OK...kita tinggalkan masalah audisi, kembali lagi ke Vidi, ketika para Idola Gede Crew (disingkat aja jadi IDe Crew) yang beranggotakan extraordinary people (baca: orang-orang yang aneh) yaitu Bejita, Zigot, mba Na, mba Daning dan akuw sendiri bersiap-siap jalan ke Al-Kid (Alun-alun Kidul Jogja, yang ada dua beringin kembarnya itu lho), iseng-iseng sambil nunggu yang laen, akuw nyetel mp3 di hape akuw (loadspeaker diaktifkan), waktu itu yang akuw setel lagunya Vidi. Trus tiba-tiba aja si Bejita nyeletuk “Eh iyo...akuw lho seneng ma lagu NUANSA HENING”.
What...?! kita semua except Bejita terperangah kaget. Nuansa Hening jidat lu kayak louhan?! Kalo’ sampek si Vidi denger, bisa mencak-mencak kali’ ya tu orang?! Seenaknya aja judul lagunya diganti. Tanpa dikomando kita semua pada ngakak, Nuansa Bening kaleee’ bukan Nuansa Hening, hwakakakak. Pigimane c, ngakunya aja mahasiswa FK UGM, kuq salah nyebutin judul lagu yang disuka?! Apa terlalu stres kali’ ya mikirin kuliahnya. Yang dihafal cuma’ macem-macem virus penyakit, giliran yang laen, bubar sudah, hehe. Oia...buat Vidi...muUphin kelakuan temen kita yang satu ini yakz. Hmmm......
Nb : foto diambil dari Photo Galery di FSx Bejita (Maap ye Bej kagak bilang2 dulu...)

Bakwan Kawi + Bakwan Malang = Bakso Malang

Lain ladang lain belalang, lain lubuk lain ikannya. Sebuah peribahasa yang cocok banget buat ngegambarin pengalamankuw ketika di Jogja liburan semester genap kemaren. Ceritanya genee...

Sore-sore sekitar jam 3an, akuw, mba Na N mba Daning akhirnya nyampe Jogja juga setelah perjalanan yang cukup melelahkan dan melaperkan. Kenapa “me-laper-kan” ?! karena selama perjalanan dari Semarang ke Jogja, dibenak kita bertiga yang ada cuma makan, makan dan makan. Finally...ketika kita ge naek becak menuju kosan mba Na di daerah Babarsari, Yogyakarta, mata kita yang jelalatan kalo’ liat sesuatu yang berhubungan dengan makanan (coz tuntutan perut) langsung menangkap sesosok gerobak biru beserta abangnya sedang berjalan dengan anggun menjajakan dagangannya (wuihhh...).

Serta merta mba Na bilang,” Sa...ada bakwan kawi, wah...enak itu, ayo ntar beli!”.

Tanpa ba-bi-bu akuw nyahut,” Ayo...btw bakwan kawi apaan c mba? Enak g?”.

“Enak Sa...”, jawab mba Na.

Pendeknya, setelah kita naruh barang-barang di kosan, kita keluar lagi nyari abang yang jualan bakwan kawi tadi, tapi ternyata abangnya udah menghilang entah kemana. So kita mampir aja di warung makan deket situ yang kebetulan buka. Sambil makan siang, eh makan sore lebih tepatnya, kita bertiga ngobrolin asal-usul dan identitas si bakwan kawi yang tiba-tiba menghilang tadi. Akuw yang penasaran banget ma yang namanya bakwan kawi mengajukan pertanyaan ke mba Na yang notabene udah lama idup di Jogja,

Akuw : “Mba Na...emang bakwan kawi itu kayak apa c?”.

Mba Na : “Ada baksonya, ada pangsit basah ma pangsit gorengnya, ada tahunya juga”

Akuw : ”Trus ada kuahnya g? Kuahnya apa? Apa kayak sambel kacang gitu?”

Mba Na : “Yo kuahnya kuah bakso Sa”

Akuw : “Hah?!” (ngiyem sambil mikir kayaknya akuw g asing dech ma ne makanan)

Mba Daning yang sedari tadi just silent coz mabok uang, eh g ndinkz, mabok darat maksudnya,hehehe akhirnya angkat bicara juga,

Mba Daning : “Halah...itu lho bakso Malang, kalo’ di Semarang namanya bakwan Malang”

Akuw : “Ealah...bakso Malang tho?! Kalo’ itu c di Malang banyak, kirain...?!

(akuw yang udah hampir 3 tahun idup di Malang ngerasa oon banget, ternyata di Jogja dan di Semarang ada juga tho bakso Malang, dengan nama yang berbeda pula,hwakakakak).

Usut punya usut, setelah akuw tanyain ke orang pinter (dukun kaleee’,ha9), ternyata bakwan itu kependekan dari bakso awan, jadi filosofinya (ceileee...) bakwan kawi itu adalah bakso Malang yang dijual pada siang hari (di Jawa awan=siang). Ouw........

(buat Bejita...makasi udah menyumbangkan filosofinya tentang bakso awan)

Bakso Malang = Bakwan Kawi

Puisi Untukku Dari Sahabat

Chata...
Wanita berjilbab, terselubung dalam keanggunannya
Ceria dalam tawa yang menghangatkan
Berdiri dengan tegap penuh keyakinan
Wanita berjilbab...
Tidak pernah kehabisan kata untuk merangkai harapan
Tentang hidup yang indah,
Tentang eden yang dia ciptakan lewat sentuhannya
Chata...
Selalu bangga dengan jilbabnya,
Dengan selubungnya yang selalu membuatnya tampak anggun

Sebuah Doa

Ya Allah...aku berdoa untuk seseorang yang akan menjadi bagian dari hidupku
Seseorang yang sesungguhnya mencintaiMu lebih dari segala sesuatu.....
Seseorang yang mencintaiku bukan karena rupaku tetapi karena hatiku
Dan aku juga meminta, berilah aku hati yang sesungguhnya mencintaiMu dan bukan sekedar dengan cintaku.
Amien.......
(HR. Muslim)

SENDIRI DAN BERHARAP

Aku merasa sudah tiba saatnya aku punya pacar. Aku tahu, kamu ada di suatu tempat di luar sana. Aku akan selalu menunggumu, karena aku yakin kita akan bertemu. Dan kalau kita sudah bertemu, kuharap kamu akan mencintaiku apa adanya.

Ketahuilah...aku akan selalu bersikap kuat dan penuh kendali, tapi di dalam, aku sebenarnya tidak tahu harus berbuat apa dan bingung. Aku membutuhkanmu, seseorang yang bisa membantu dan mengerti aku.

Beritahu aku jika ada perbuatanku yang mengganggumu, atau jika ada sesuatu yang terasa tidak pas. Aku ingin kamu selalu bersikap jujur padaku. Jika aku mengalami hari yang tidak menyenangkan, kuharap kamu akan menghujaniku dengan keyakinan dan senyumanmu.

Kuharap kamu tidak menganggap aku terlalu banyak meminta. Aku hanya ingin bahagia saat membuatmu bahagia. Aku akan berusaha sebaik mungkin untuk bersikap baik dan sangat mencintaimu karena dirimu seutuhnya, tanpa berharap terlalu banyak darimu.

Saduran from Oki’s property...thx bgt...kata”x mirip seperti apa yang aku rasakan saat ini

Oreo Bermelamin

Deskripsi Kasus :

Belakangan ini beredar kabar yang tidak mengenakkan bagi para consument maupun customer produk oreo. Produk tersebut telah diberitakan di berbagai media baik cetak maupun eletronik bahwa tidak layak dikonsumsi karena mengandung zat berbahaya bagi tubuh yaitu melamin. Kasus ini berawal dari adanya hasil penelitian BPOM bahwa produk buatan Cina mengandung melamin, termasuk oreo. Jenis oreo yang berbahaya ini adalah pada varian Oreo Wafer Stick dan Oreo Cokelat Sandwich Cookies. Blow up besar-besaran oleh media mengakibatkan masyarakat tidak percaya lagi pada produk oreo bahkan tidak mengkonsumsinya lagi. Hal ini diperparah oleh pemberitaan di media yang yang tidak mengkroscek kebenaran hasil penelitian BPOM. Media dengan seenaknya memberitakan bahwa semua produk oreo yang beredar di masyarakat adalah berbahaya dan tidak layak dikonsumsi serta harus dihindari, padahal kenyatannya tidak demikian. Produk oreo yang mengandung melamin hanyalah produk buatan negara Cina (dengan kode MLbuatan luar negeri), sedangkan produk buatan Indonesia (dengan kode MDbuatan dalam negeri) tidak berbahaya. Pemberitaan media yang terkesan asal-asalan ini tentu saja merugikan produsen oreo di Indonesia. Produk mereka telah dicap buruk oleh masyarakat dan tidak laku dipasaran.

Solusi/Pemecahan Kasus :

Menangani kasus yang telah dipaparkan di atas, pihak BPOM segera mengklarifikasi ulang hasil penelitiannya melalui press release yang menegaskan bahwa produk-poduk oreo yang diproduksi dalam negeri atau telah berkode MD tetap boleh beredar dan terbukti tidak mengandung melamin. BPOM menyatakan bahwa hanya oreo dengan kode produksi MD saja yang boleh diperjualbelikan. Produk berkode MD aman karena diproduksi di dalam negeri.

Selain itu, dari pihak pemasaranpun segera bertindak dengan cara menambahkan jargon “Bangga buatan Indonesia” pada setiap iklan promosi semua jenis oreo di Indonesia.

Supaya masyarakat tidak khawatir lagi apakah yang mereka konsumsi produk buatan Cina atau Indonesia, maka segera dilakukan penarikan dan pemusnahan produk oreo buatan Cina yang masih beredar di masyarakat.

Pada tahap resolution, untuk mengantisipasi bahaya krisis yang dapat sewaktu-waktu datang lagi, Desperindag mulai mengontrol arus impor barang dari luar negeri. Masyarakat juga dihimbau untuk membantu memberi informasi bila menemukan produk impor asal Cina yang mengandung melamin ke Unit Layanan Pengaduan Konsumen (ULPK) Badan POM ke nomor (021-4263333, (021) 32199000 atau SMS ke 0815-1199 7772. Atau bisa juga dengan mengirim email ke ULPK@pom.go.id.

Sumber :

www.google.com

balipost.com

AYAH

Bunda memang lebih pintar ...

lebih ramah ...

lebih lucu ...

Dan lebih baik segalanya

Tapi takkan kuremehkan kekuatan ayah

Ayah hebat soal menghibur di saat kita gagal

Memberi keberanian yang tak terduga untuk kita

Teringat di kala ayah memberiku keberanian di saat aku mulai belajar berdiri dan berjalan

Teringat di kala ayah memberiku keberanian di saat aku mulai menghadapi duniaku

Ayah memberiku semangat di saat aku gagal

walau yang tampak hanya amarahnya

amarah yang menyamarkan kasihnya

Walaupun begitu ayah telah megajarkanku banyak hal

Saduran from Oki’s property...thx bgt...qt sama” rindu ayah ney kayaknya,hehehe